Menu

Mode Gelap
Peringati Hari Lingkungan Hidup 2025, PT Vale IGP Pomalaa Gelar Lomba Menggambar dan Mewarnai Sosialisasi Program Makan Bergizi Gratis di Konawe Selatan Kunjungan Menteri Kehutanan RI Tegaskan Komitmen PT Vale: Menuju Masa Depan Industri Tambang yang Hijau, Bertanggung Jawab, dan Berkelanjutan Hadir di Bombana, Tim Sosialisasi Makan Bergizi Gratis Disambut Antusiasme Warga Kantah Kolaka Peduli, Salurkan Daging Kurban di Moment Lebaran Idul Adha ANTAM Peduli, Kerahkan Alat Berat Normalisasi Sungai Penyebab Banjir Pomalaa

Headline

BGN Launching Program MBG di Kolaka

badge-check


 BGN Launching Program MBG di Kolaka Perbesar

Laporan: Abdul Saban

SIBERKITA.ID, KOLAKA – Program Makan Bergizi Gratis (MBG) diluncurkan di Kabupaten Kolaka. Peluncuran ini dilakukan DPR RI dan Badan Gizi Nasional (BGN) dalam sosialisasi program Makan Bergizi Gratis Jumat, 14 Februari 2025.

Sosialisasi program Makan Bergizi Gratis bersama mitra kerja ini dilaksanakan di Aula Sasana Praja Pemda Kabupaten Kolaka. Kegiatan sosialisasi yang diikuti 300-an peserta ini dimulai sekitar sekitar pukul 14.00 WITA.

Kegiatan sosialisasi bersama masyarakat Kolaka ini dihadiri oleh Anggota Komisi IX DPR RI Ahmad Safei, Bupati Kabupaten Kolaka, dan perwakilan Badan Gizi Nasional Dedi Suprijadi.

Anggota Komisi IX DPR RI, Ahmad Safei menyampaikan terkait anggaran yang digunakan untuk menjalankan program Makan Bergizi Gratis ini bagi warga Kolaka.

“Ini merupakan kewajiban konstitusional saya sebagai anggota DPR komisi IX dan mitra kami Badan Gizi Nasional dan alhamdulillah mendapatkan ketetapan akhir besaran anggaran sebesar 70 Triliun yang ditetapkan Badan Gizi untuk kota Kolaka,” kata Ahmad Safei.

Ahmad Safei juga menyampaikan bahwa dirinya sudah berkunjung ke dapur-dapur masyarakat yang akan menjalani program Makan Bergizi Gratis.

“Saya juga sudah mengunjungi dapur di Kolaka. Anggaran berapapun akan kami setujukan, angka stunting di 21%, ekonomi nantinya bisa berjalan dengan baik. Di kolaka, penerima manfaat yaitu anak sekolah, pesantren, ibu hamil, dan anak bayi.” ungkap Ahmad Safei.

Adapun jumlah rincian dapur dan penerima makan bergizi gratis. Dengan target sejumlah 40.000 orang akan membutuhkan 15 dapur. Satu dapur MBG ditargetkan dapat memberikan makan gratis untuk 3000 orang.

“Saya berharap, semua stakeholder seperti perbankan, pertanian, perikanan, badan pangan dan semua bisa kita manfaatkan dan meningkatkan produksinya. Ini yang kita butuhkan,” harap Ahmad.

“Saya merasa bertanggung jawab terhadap wilayah ini. Bukan hanya Kolaka tetapi Sulawesi Tenggara. Jadi saya berharap program ini berjalan dengan lancer,” lanjutnya.

Untuk menjalankan program MBG ini di Kolaka akan membutuhkan total 200 dapur. Namun, pada saat ini baru hanya 1 dapur yang merupakan milik BGN.

Di penghujung kegiatan, Ahmad Safei mengungkapkan dirinya akan bekerja keras dalam menjalankan program Makan Bergizi Gratis.

“Dengan adanya sosialisasi ini, anak-anak yang ada di Kolaka belum ada yang dapat Makan Gratis sampai sekarang di Bulan februari. Jadi saya ingin segera di bangun lagi untuk dapur di Kolaka,” pungkasnya.(ADV)

Facebook Comments Box

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Wamenaker Minta Jangan Ganggu Investasi Tambang

18 Juni 2025 - 11:30 WITA

Forum Pemuda Wolo Kagum, PT CNI Terapkan Produksi Modern

18 Juni 2025 - 10:53 WITA

KNPI Kolaka Dukung PT CNI Milik Putra Bangsa 

17 Juni 2025 - 13:08 WITA

Direktur IGW: Demonstrasi saat Kedatangan Investor Jepang di CNI adalah Aksi Premanisme 

16 Juni 2025 - 16:55 WITA

Peringati Hari Lingkungan Hidup 2025, PT Vale IGP Pomalaa Gelar Lomba Menggambar dan Mewarnai

16 Juni 2025 - 16:48 WITA

Trending di Bisnis