SIBERKITA.ID, KOLAKA—Bupati Kolaka Amri Jamaludin mengungkapkan, kesejahteraan Aparatur Sipil Negara (ASN) Kolaka akan menjadi salah satu perhatian utama selama masa kepemimpinannya.
Hal itu dikemukakan Amri saat hari pertama memasuki ruang kerjanya, Senin (3/3/2025).

Salah satu hal yang akan menjadi perhatian terkait kesejahteraan ASN adalah nominal tunjangan Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP).
Menurut Amri, dari semua daerah otonom di Sulawesi Tenggara, TPP ASN/PNS di kabupaten Kolaka adalah yang paling rendah.
“Dari hasil konsultasi kita, ternyata Kolaka ini yang paling rendah TPP nya dari seluruh daerah di Sultra,” ungkapnya.
Amri mencontohkan, TPP PNS / ASN di Pemda Kabupaten Konawe Utara (Konut) yang nominal TPP Jabatan Tinggi Pratamanya mencapai Rp 12 juta, dan nominal TPP ASN di bawahnya juga jauh lebih tinggi dibanding ASN Kolaka.
“Padahal APBD mereka tidak sampai Rp 1 triliun. Makanya ini akan menjadi tugas kami bersama dengan sekda nantinya dengan pejabat lain untuk dijadikan perhatian,” tegasnya.
Sebelum meninjau ruang kerjanya dan berdialog dengan beberapa ASN dan petugas kebersihan, mantan Kabag Humas dan Protokol Setda Kolaka itu memimpin jalannya upacara bendera di pelataran kantor bupati.
Setidaknya ada beberapa hal yang dikemukakan Amri pada upacara tersebut. Dua di antaranya terkait penanganan masalah sampah, dan Inpres Nomor 1/2025 tentang efisiensi belanja /anggaran.
Selain itu bupati juga menekankan kepada instansi terkait untuk memperhatikan aktivitas warung makan selama pelaksanaan ibadah puasa. (eat)