Menu

Mode Gelap
Peringati Hari Lingkungan Hidup 2025, PT Vale IGP Pomalaa Gelar Lomba Menggambar dan Mewarnai Sosialisasi Program Makan Bergizi Gratis di Konawe Selatan Kunjungan Menteri Kehutanan RI Tegaskan Komitmen PT Vale: Menuju Masa Depan Industri Tambang yang Hijau, Bertanggung Jawab, dan Berkelanjutan Hadir di Bombana, Tim Sosialisasi Makan Bergizi Gratis Disambut Antusiasme Warga Kantah Kolaka Peduli, Salurkan Daging Kurban di Moment Lebaran Idul Adha ANTAM Peduli, Kerahkan Alat Berat Normalisasi Sungai Penyebab Banjir Pomalaa

Headline

Dukung Program Ketahanan Pangan, ANTAM dan USN Kolaka Gagas Program Konasara

badge-check


 Exif_JPEG_420 Perbesar

Exif_JPEG_420

Laporan: Abdul Saban

SIBERKITA.ID, KOLAKA – PT Aneka Tambang (ANTAM) Unit Bisnis Pertambangan Nikel (UBPN) Kolaka bekerjasama dengan Universitas Sembilanbelas November (USN) Kolaka menggagas program Konasara di desa Pelambua, kecamatan Pomalaa.

Kolaka Region CSR and ER Relations Sub Division Head Reta Prasetyo menjelaskan, kata Konasara berasal dari bahasa tolaki, artinya menjunjung tinggi nilai-nilai adat. Sehingga dapat disimpulkan bahwa program ini merupakan upaya ANTAM mendukung pemerintah untuk melestarikan adat dan kearifan lokal bumi Mekongga.

“Sebelumnya ada program sipatuo, kebun kopi dan kakao di desa Sopura. Ini juga menjadi fokus ANTAM yang telah dilakukan hingga tahun 2023 lalu,” kata Reta Prasetyo.

Dia menjelaskan, program Konasara merupakan gagasan untuk meningkatkan produktivitas lahan pekarangan masyarakat di lima desa si kecamatan Pomalaa.

Para petani yang tergabung dalam kelompok program ini mendapat pendampingan dari USN Kolaka tentang budidaya tanaman sayur.

Kata dia, program Konasara bertujuan mendukung program pemerintah dari segi ketahanan pangan dan kemandirian ekonomi lokal melalui penyediaan stok pangan lokal, seperti sayuran.

Sementara itu, Direktur Utama PT ANTAM Tbk, Nico Kanter mengatakan program Konasara merupakan wujud nyata kolaborasi USN dengan ANTAM untuk kesejahteraan masyarakat melalui dukungan pada sektor ketahanan pangan.

“Ketahanan pangan pasti memiliki multiplier effek. Program ini mesti berhasil, karena USN sudah memiliki ekspert,” kata Nico Kanter.

Di tempat yang sama, Camat Pomalaa Rahmat Hidayat Gafoer berharap gagasan program Konasara ini dapat menjawab tantangan ketahanan pangan di Pomalaa.

“Dalam skala lebih besar, kita juga berharap program ini dapat mendukung program makan gratis yang menjadi asta cita presiden Prabowo,” katanya.

Dalam kesempatan itu, Rahmat Hidayat juga memastikan dukungan pemerintah terhadap keberlanjutan operasi ANTAM di Pomalaa.

Sementara itu, Rektor USN Kolaka yang diwakili Agus Nasir menyampaikan apresiasinya terhadap respon positif ANTAM, karena telah menyambut baik usulan program ini.

Menurutnya, program Konasara merupakan salah satu wujud Tri Dharma USN Kolaka yang terus berupaya bersinergi dengan semua pihak untuk menyukseskan program pemerintah.

“Perguruan tinggi punya tanggung jawab untuk ikut berpartisipasi dalam upaya kesejahteraan masyarakat,” kata Agus Nasir.(*)

Facebook Comments Box

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

KNPI Kolaka Dukung PT CNI Milik Putra Bangsa 

17 Juni 2025 - 13:08 WITA

Wamenaker RI: PT Vale adalah Contoh Nyata Industri yang Menjunjung Tinggi Integritas Ketenagakerjaan 

17 Juni 2025 - 08:49 WITA

Direktur IGW: Demonstrasi saat Kedatangan Investor Jepang di CNI adalah Aksi Premanisme 

16 Juni 2025 - 16:55 WITA

Peringati Hari Lingkungan Hidup 2025, PT Vale IGP Pomalaa Gelar Lomba Menggambar dan Mewarnai

16 Juni 2025 - 16:48 WITA

Sosialisasi Program Makan Bergizi Gratis di Konawe Selatan

15 Juni 2025 - 12:00 WITA

Trending di Headline