SIBERKITA.COM, KOLAKA— Plt Bupati Kolaka Muhammad Jayadin melantik 97 pejabat administrasi, pengawas dan jabatan fungsional kepala UPT di lingkup Pemda Kabupaten Kolaka, Rabu (11/1/2024).
Pelantikan dan pengambilan sumpah janji 97 pejabat tersebut digelar di Aula Sasana Praja, kantor bupati Kolaka.

Jabatan yang dilantik termasuk 6 orang camat, 5 kepala bagian, 12 sekretaris dinas/badan, lurah, 7 jabatan fungsional kepala UPT Puskesmas, inspektur, kepala bidang, Kasubbag, dan beberapa kepala seksi.
Ketujuh camat yang dilantik yakni, Camat Kolaka Genardi Pratomo Putra, Camat Latambaga Firman, Camat Baula Asdimansyah Muis, Camat Pomalaa Rahmat Hidayat Gavoer, Camat Polinggona Muhammad Ibnu Musyer, dan Camat Toari Sutarno.
Sementara jabatan kepala bagian yang dilantik yakni, Kepala Bagian Tata Pemerintahan, Kepala Bagian Fasilitas Penganggaran dan Pengawasan Sekretariat DPRD Syahrial Darmawan, Kepala Bagian Perekonomian dan SDA Abdul Rahim, Kepala Bagian Pengadaan Barang dan Jasa Rudi Hermawan Hendi, Kepala Bagian Kesra Suherman Parab.
Untuk posisi sekretaris dinas yakni Saifuddin Mustaming (Sekretaris Balitbang), Muh Samin Samad (Sekretaris Dispora), Ahmad B (Sekdis Perkebunan dan Peternakan), Mujabar (Sekretaris Dinas Perpustakaan dan Arsip), Darul Anwar (Sekdis Dikbud), Firdaus (Sekdis Kesehatan), Sulitiawati Sadji (Sekdis Dinas Tanaman Pangan), Rahmat (Sekdis Ketahanan Pangan), Ritsky Mario (Sekdis Naker), Darwis (Sekretaris Bakesbangpol), Maman Darmanto (Sekdis Pengendalian Penduduk dan KB), dan Muh. Rahmad Anwar (Sekdis Sosial).
Dalam sambutan pelantikannya, Plt Bupati Kolaka Muhammad Jayadin berkali-kali menyatakan, pelantikan kali ini dilakukan tanpa ada demosi maupun pemberhentian dari jabatan atau non job.
“Tidak ada yang kita demosi. Yang ada hanya pergeseran di posisi yang sama, bahkan beberapa ada yang dipromosikan pada jabatan lebih tinggi. Kita berharap semua yang dilantik betul-betul bisa melaksanakan tanggung jawab sesuai fungsi dan kedudukan masing-masing. Kita melakukan seleksi dengan berbagai pertimbangan yang matang dan memperhitungkan kapasitas dan kepangkatan,” tegas Jayadin.
Diakui Jayadin, selama proses penyusunan nama-nama pejabat yang akan dilantik, dirinya selalu dihubungi banyak pihak untuk mengakomodir calon pejabat. Bahkan hingga detik-detik menjelang pelantikan ia masih saja mendapat SMS.
“Tapi saya bilang pelantikan sudah berjalan, tidak bisa lagi dirubah,” ungkapnya.
Terkait tahun politik, Jayadin yang akan mengakhiri masa jabatannya sebagai wakil bupati sekaligus Plt bupati Kolaka pada 14 Januari mendatang, berharap semua ASN di lingkup Pemda Kolaka selalu menjaga netralitas dalam menjalankan tugas.
“Jangan seperti ada beberapa teman yang dilaporkan karena menghadiri undangan acara salah satu partai. Itu ada yang melaporkan. Jadi hati-hati jangan sampai terjebak seperti itu,” ungkapnya.
Plt Sekda Muhammad Bakri, Asisten II Abbas Nuhung, Anggota DPRD Kolaka Ajib Madjid, dan beberapa pejabat tinggi pratama turut menghadiri seremoni pelantikan. (eat)